Kabid Linjamsos, Zulkarnain saat meninjau kesiapan logistik untuk korban dampak bencana banjir Pidie Jaya, di gudang milik Dinsos Aceh, Pidie Jaya, Kamis (13/1/2022).
|
JBNN.net, MEUREUDU – Merespon bencana banjir luapan yang terjadi di Kab. Pidie Jaya, Kamis(13/01) dinihari pukul 02.16 WIB. Kadinsos Aceh diwakili Kabid Linjamsos, Zulkarnain meninjau kesiapan barang logistik di gudang milik Dinsos Aceh yang ada di Pidie Jaya dalam rangka memastikan stok barang bantuan yang akan disalurkan untuk korban dampak bencana banjir. Kamis (13/01/2022).
Laporan sementara, akibat hujan deras dengan intensitas yang tinggi, sejak Pukul 19.00 WIB, Rabu (12/01) yang mengguyur Kab. Pidie Jaya, membuat sebagian Gampong/Desa terendam banjir dari luapan air sungai dan air hujan lebih kurang setinggi 30 cm.
Genangan banjir tersebut terlihat di sejumlah wilayah di Gampong Mesjid, Teungoh, Tunong, Muka Blang dan Hagu yang berada di Kecamatan Panteraja. Personil Tagana bersama warga sejak tadi malam mulai bersiaga mengantisipasi dampak kerugian akibat banjir yang meluas.
Zulkarnain bersama Kasi PSKBA, Yanyan Rahmat dan petugas gudang logistik Pidie Jaya mengatakan, Saat ini Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh, sudah menyalurkan bantuan tanggap darurat untuk masyarakat korban banjir. Bantuan masa panik itu merupakan barang bufferstock Provinsi yang selama ini di stok di gudang Kab. Pidie Jaya.
“Alhamdulillah bantuan masa panik sudah mulai disalurkan ke rumah-rumah warga. Secara simbolis diserahkan oleh Kabid Linjamsos, Pidie Jaya, Muslim tadi siang pukul 15.00 WIB di salah satu pesantren yang juga terkena dampak banjir”. Kata Zulkarnain.
Ia juga menambahkan, bantuan yang disalurkan berupa jenis bantuan pangan yang saat ini sangat dibutuhkan warga pasca bencana banjir diantaranya Mie Instan, Roti, minyak makan, sarden, gula, dan air mineral.