Vaksinasi Siswa di Aceh Besar dapat Sembako

Petugas Sedang Melakukan Vaksinasi Siswa/i di SMA 1 Darul Imarah, Jumat (15/10/2021) [Foto : Ismail]
JBNN.net, Aceh Besar | SMA N 1 Darul Imarah, Aceh Besar, kembali melakukan vaksinasi massal untuk siswa dan siswi, Jumat (15/10/2021).
Vaksinasi tersebut bekerjasama Puskesmas, Polres Aceh Besar dan Kejari Aceh Besar.
Para penerima vaksin selain mendapatkan vaksin secara gratis, juga mendapatkan sembako dari Kejari Aceh Besar.
Para Siswa dan siswi terlihat antusias menerima vaksin dari petugas.
Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Besar, Rajendra D. Wiritanaya, S.H yang hadiri langsung acara tersebut didampingi Ketua IAD Daerah Aceh Besar
Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Besar, RAJENDRA D. Wiritanaya, S.H mengatakan Kejari Aceh Besar terus memberikan dukungan kepada Pemkab Aceh Besar dalam mencapai target vaksinasi, termasuk menggelar vaksinasi di sekolah- sekolah, termasuk pemberian sembako kepada peserta.
“Setelah menerima vaksin, pelajar dan masyarakat selanjutnya diarahkan untuk menerima paket sembako yang di siapkan oleh Kejaksaan Negeri Aceh Besar dan IAD Daerah Aceh Besar,” ujarnya.
Ia menambahkan, paket sembako yang disiapkan oleh Kejaksaan Negeri Aceh Besar dan IAD Daerah Aceh Besar yaitu berjumlah 300 paket yang terdiri dari bahan makanan pokok.
“Kegiatan vaksinasi dan pembagian paket sembako kepada penerima vaksin dilakukan dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan dan berjalan aman dan sukses,” ujarnya.
Lanjutnya Rajendra, perlu adanya kerjasama antara ulama dan umara untuk bisa mensosialisasikan program vaksinasi supaya masyarakat mau melakukan vaksinasi.
“Diperlukan kerja sama dan sinergitas dari semua elemen untuk bersatu mendukung suksesnya program vaksinasi ini,” katanya.
Kepala SMAN 1 Darul Imarah, Dr. Anwar, S.Pd.,M.Ed, para siswa-siswi sangat antusias mengikuti vaksinasi. Hal ini diketahui setelah jumlah peserta yang mendaftar divaksin sebelumnya hanya 60 orang, namun ternyata banyak siswa-siswi yang berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk program vaksinasi di hari H dengan membawa surat persetujuan orang tua.
“Awalnya kita targetkan peserta vaksinasi sekitar 60 orang, tapi pada saat vaksinasi jumlahnya mencapai 100 orang lebih pesertanya,” pungkas Anwar. []

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *