JBNN.net, Lhokseumawe – Aceh Besar tampil sebagai juara umum Prakualifikasi Pekan Olahraga Aceh (Pra PORA) III cabang olahraga tinju, setelah meraih lima medali emas, empat perak dan dua medali perunggu.
Pra PORA tinju yang digelar sejak 1 November di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe, berakhir Sabtu (6/11/2021) malam, ditutup Ketua Umum KONI Aceh, Muzakir Manaf, sekaligus mengalungkan medali kepada pemenang.
Ketua Harian Pengkab Pertina Aceh Besar, Dien Jauhari kepada posaceh.com melalui pesan layanan WhatsApp, Sabtu malam menyebutkan, lima medali emas diraih para petinju Aceh Besar setelah di final mengalahkan rival-rivalnya yaitu Winda Aulia kelas bantam, 54 kilogram menang atas Tifani dari Simelue.
Putri Diana (welter ringan, 63,5 Kg) menang atas Izazi Isnah (Bireuen). Nanda Sapura (berat ringan, 80 Kg) mengalahkan Naya Zafina (Bireuen).
Dua medali emas lagi dari petinju putra, Irza Syahputra (menengah, 75 Kg) menang atas Axldrei Kaswara (Langsa) dan T.Maulana Daffa (berat ringan, 80 Kg) mengalahkan M Khaliq dari Lhokseumawe.
Sedangkan empat medali perak Aceh Besar diraih Putri Indah Lestari (terbang ringan, 50 Kg), Cut Sumayya Khanita Naira (terbang,52 Kg), Safinatunnajah (bulu, 56 Kg), Cut Suci (menengah,75 Kg).
Dua medali perunggu dipersembahkan, Alif Al Rafi (menengah ringan,71 Kg), Saiful (kelas penjelajah/Cruiser, 86 Kg).
Mengesankan, sembilan petinju Aceh Besar yang tampil di final, berhasil meraih lima emas dan empat perak.
Dien Jauhari menyebutkan 11 petinju Aceh Besar yang meraih medali tersebut sekaligus meraih tiket atau lolos untuk tampil pada PORA XIV/2022 di Pidie.
Ia menyebutkan, usaha dan perjuangan para petinjunya maksimal sehingga meraih prestasi terbaik dan lolos ke PORA Pidie. (Dirman]
