Seluruh Peserta Kafilah Aceh Dinyatakan Lolos Verifikasi Faktual

Peserta kafilah Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQHN) ke-26 Provinsi Aceh saat melakukan verifikasi faktual di aula kantor Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Maluku Utara, Jumat (15/10/2021). [Foto : Humpro Aceh]


JBNN.net, KOTA SOFIFI – Peserta kafilah Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits Nasional (STQHN) ke-26 Provinsi Aceh yang. berjumlah 20 orang, Jumat (15/10/2021) hari ini melakukan verifikasi faktual, berlangsung di Aula Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Maluku Utara, Jumat (15/10).
Seluruh peserta yang mewakili Aceh pada STQH Nasional di Kota Sofifi Maluku Utara tersebut telah dinyatakan lolos dalam verifikasi faktual yang dilaksanakan tadi pagi sekitar pukul 10.00 WITA.
Pendaftaran peserta kafilah asal Aceh yang dipimpin Drs H Azhari dari Kanwil Kemenag Aceh juga didampingi oleh H Zulfikar, H Sanaul Khair dan Rahmawati yang terlihat masuk ke dalam aula mendampingi peserta untuk dilakukan verifikasi oleh verifikator dari panitia pusat.
Di sela-sela pelaksanaan verifikasi salah seorang pelatih kafilah Aceh ustadz T Mardhatillah S Hi MM kepada wartawan menjelaskan, proses pendaftaran peserta STQH tingkat nasional ke-26 dilakukan secara online melalui aplikasi e_mtq.
Menurutnya, semua proses tersebut sudah dilalui sejak awal bulan Juli sampai dengan akhir Agustus 2021 lalu, alhamdulillah pada semua tahap itu peserta Aceh sudah lolos, termasuk hari ini melalui verifikasi secara faktual, paparnya.
Lebih lanjut kata ustadz Marsha sapaan akrab T Mardhatillah menambahkan, peserta STQN Aceh seluruhnya berjumlah 20 orang dengan rincian 10 orang putra dan 10 orang putri, dan saat ini semua peserta telah mendapatkan nomor tampil.
” Berdasarkan jadwal yang telah dibagikan ole panitia pusat kepada pendamping, peserta kafilah Aceh merupakan peserta terbanyak untuk tampil pada hari pertama berlangsungnya STQHN yaitu sembilan orang. Sedangkan hari kedua sebanyak dua orang, hari ketiga enam orang dan hari keempat tiga orang,” sebutnya.
Sementara itu, pimpinan kafilah Provinsi Aceh, DR EMK Alidar, S. Ag M Hum mengharapkan, agar seluruh kafilah tetap menjaga kondisi fisik dan mental agar selama berada di Kota Sofifi Maluku Utara peserta selalu dalam keadaan sehat serta dapat tampil dengan maksimal.
Dihadapan para peserta dan pelatih EMK Alidar menyebutkan, anggaplah penampilan di babak penyisihan itu sebagai final bagi kita, agar semangat yang dibangun lebih besar dan maksimal.
“Kami seluruh kafilah memohon dukungan doa dari seluruh masyarakat Aceh, agar peserta STQ kita dapat memberikan hasil terbaik demi meningkatkan prestasi untuk mengharumkan nama daerah di kancah event Nasional,” harapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *